Ragam Destinasi Kuliner Ramadan di Yogyakarta,Tempat Berburu Takjil yang Menarik dan Unik

Selasa, 04 Maret 2025 | 11:56:32 WIB
Ragam Destinasi Kuliner Ramadan di Yogyakarta,Tempat Berburu Takjil yang Menarik dan Unik

JAKARTA - Geliat Ramadan di Yogyakarta selalu menyuguhkan pesona tersendiri, terutama bagi para penggemar kuliner yang ingin berburu takjil untuk berbuka puasa. Dikenal dengan kekayaan budaya dan sejarahnya, Yogyakarta menawarkan aneka ragam destinasi kuliner yang memikat hati pengunjung, baik dari dalam maupun luar kota. Berikut adalah empat destinasi yang menjadi incaran utama warga dan wisatawan untuk mendapatkan suasana berburu takjil yang berbeda.*

1. Masjid Jogokariyan, Simbol Keberagaman dan Kebersamaan

Masjid Jogokariyan telah lama menjadi pionir dalam menyediakan takjil gratis bagi para jemaah selama Ramadan. Dengan menyediakan hingga 3500 porsi takjil setiap hari, masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga simbol kebersamaan dan solidaritas warga. "Kami berusaha untuk menyajikan menu berbeda setiap hari agar para pengunjung selalu merasa tertarik dan bersemangat datang," ungkap salah satu pengurus masjid.

Tak jauh dari masjid, terdapat Kampung Ramadan Jogokariyan yang menjadi pasar kuliner UMKM. Sebanyak 400 pedagang berderet di kawasan ini, menyediakan berbagai macam takjil dan minuman berbuka dengan harga bersahabat. Kehadiran pasar ini menjadi magnet bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana Ramadan yang kental dengan persaudaraan dan kekeluargaan.

2. Pasar Ramadan Kauman, Petualangan Rasa di Gang Sempit

Memasuki gang sempit selebar dua meter di Kampung Kauman, pengunjung akan disambut deretan tenda yang menyajikan berbagai pilihan takjil. Berlokasi strategis di Jalan Ahmad Dahlan, Pasar Ramadan Kauman tidak hanya menawarkan takjil tradisional dan modern, tetapi juga harga yang ramah di kantong, mulai dari Rp2.000 hingga Rp10.000 per porsi.

Pasar ini menjadi pusat kegiatan sosial dan kuliner selama Ramadan. "Setiap tahun, gang ini selalu menjadi tempat favorit untuk ngabuburit," kata salah seorang pengunjung setia. Segmentasi pasar yang beragam membuat kawasan ini selalu dipenuhi berbagai kalangan, dari remaja hingga orang dewasa yang ingin merasakan dude bergabung dalam kemeriahan.

3. Taman Lembah UGM, Surga Takjil bagi Mahasiswa

Terletak di sebelah Universitas Gadjah Mada, Taman Lembah UGM menjadi pilihan strategis bagi mahasiswa yang merindukan takjil bervariasi dengan harga terjangkau. Dari makanan ringan hingga hidangan berat, Taman Lembah UGM menghadirkan beragam kuliner yang memenuhi hasrat berbuka puasa.

Lokasinya yang mudah dijangkau membuat tempat ini selalu ramai dikunjungi. Selain itu, kedekatannya dengan Masjid Agung UGM memberikan kemudahan bagi pengunjung untuk melaksanakan ibadah setelah berbuka. Setiap harinya, selain menikmati takjil, pengunjung juga berkesempatan mengikuti kajian keagamaan yang diadakan di masjid tersebut. “Kami senang bisa berbuka bersama dan sekaligus belajar agama di sini,” ujar seorang mahasiswa UGM.

4. Alun-Alun Kidul Jogja, Oase di Tengah Kota yang Selalu Hidup

Alun-Alun Kidul Jogja telah lama menjadi tempat favorit bagi warga maupun wisatawan untuk berburu takjil sekaligus menikmati suasana kota. Dengan deretan pedagang yang menjejali area sekitar, Alun-Alun Kidul menawarkan berbagai takjil dari yang biasa hingga unik.

Selain itu, pengunjung juga dapat ikut serta dalam kegiatan tradisi lokal, seperti Masangin yang menantang keberanian berjalan di antara dua pohon beringin dengan mata tertutup. Aktivitas ini memberikan nilai tambah selain sekadar ngabuburit. "Setiap Ramadan, tempat ini tidak hanya dipenuhi cita rasa takjilnya, tetapi juga keceriaan tradisi Masangin," ujar seorang penjaga odong-odong yang ramai disewa oleh anak-anak dan keluarga.

Pesona Yogyakarta selama bulan suci Ramadan memang tiada duanya. Keempat destinasi kuliner tersebut bukan hanya menawarkan aneka ragam takjil untuk membatalkan puasa, tetapi juga memperkaya pengalaman spiritual dan sosial para pengunjungnya. Dengan aneka pilihan yang tersedia, Yogyakarta membuktikan bahwa kota ini tidak pernah kehabisan daya tarik, bahkan di tengah keseruan berburu takjil dan kebersamaan Ramadan.

Terkini