JAKARTA – Dalam acara Safari Ramadan Bahagia ke3 yang berlangsung di Masjid Al Muttaqin, Desa Indra Yaman, Kecamatan Talawi, Bupati Batu Bara, H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si., menyampaikan komitmen kuatnya untuk mengutamakan kepentingan masyarakat di setiap tindakan pemerintahannya. Dalam acara ini, kepedulian dan inisiatif baru pemerintah kabupaten ditonjolkan untuk kesejahteraan warga.
Acara dimulai dengan kegiatan sosial yang melibatkan pemberian santunan kepada anak yatim piatu dan kaum dhuafa. Selain itu, pemerintah daerah memberikan satu unit pendingin udara (AC) sebagai fasilitas tambahan untuk Masjid Al-Muttaqin, simbol kepedulian nyata terhadap kebutuhan masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Baharuddin menegaskan pentingnya mengedepankan aspirasi dan kepentingan publik sebagai prioritas utama. Bagi Bahar Syafrizal, kepentingan yang utama adalah kepentingan masyarakat, ujar Bupati Baharuddin dengan mantap, merujuk pada dirinya dan Wabup Syafrizal. Pernyataan ini menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak akan bermain-main dalam melayani kebutuhan warga mereka.
Sebagai bagian dari komitmen ini, Bupati Baharuddin mengumumkan rencana ambisius untuk meluncurkan program digitalisasi desa. Di era di mana digitalisasi semakin menjadi andalan dalam layanan publik, inisiatif ini bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat ke pelayanan publik. Digitalisasi ini diharapkan dapat membantu meminimalisir kendala yang selama ini dihadapi warga dalam mengakses berbagai layanan pemerintahan, sekaligus meningkatkan transparansi dan efisiensi birokrasi.
"Digitalisasi desa adalah langkah yang kita ambil untuk memberikan kemudahan akses layanan publik kepada masyarakat Batu Bara," tambah Bupati Baharuddin, menyoroti betapa pentingnya peran teknologi dalam memperbaiki kualitas pelayanan publik.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati juga mengungkapkan visi ambisiusnya untuk mendirikan Kantor Danlanal yang beradab di Kabupaten Batu Bara, sebagai upaya meningkatkan infrastruktur dan fasilitas pendukung keamanan di wilayahnya. Pembangunan ini diharapkan akan memberikan dampak positif, baik dalam peningkatan keamanan maupun ekonomi daerah setempat.
Sebelum menutup sambutannya, sekali lagi Bupati Baharuddin menegaskan komitmennya untuk menginfakkan satu unit AC untuk Masjid Al-Muttaqin, sebuah ungkapan kedermawanan pribadi yang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat maupun pemerintah daerah.
Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Bupati Syafrizal, Danlanal Tanjungbalai Asahan (TBA) Letkol Laut (P) Wido Dwi Nugraha, Anggota DPRD Sumatera Utara Yahdi Khoir Harahap, Kepala Cabang Bank Sumut Lima Puluh Teddy, Tokoh Budayawan Buyung Morna, serta asisten Bupati, kepala OPD, Camat Talawi, dan berbagai organisasi masyarakat (ormas) keagamaan. Kehadiran mereka menandakan dukungan kolektif terhadap arah kebijakan pemerintah daerah yang diusung Bupati Baharuddin.
Urgensi dari upaya yang dilakukan oleh Bupati Baharuddin bukan hanya menandai sebuah langkah maju dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab sosial yang tinggi dari pemerintah daerah. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat dan tokoh penting, program serta inisiatif yang digalakkan diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan mencapai sasaran yang telah ditetapkan.
Selain itu, kolaborasi antara pemerintah daerah dengan tokoh masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya menjadi kunci dalam mewujudkan pemerintahan yang partisipatif dan transparan. Sinergi yang terjalin antar pihak ini akan menjadi landasan kuat dalam membangun Kabupaten Batu Bara yang lebih maju dan sejahtera.
Dalam konteks yang lebih luas, langkah-langkah yang ditempuh oleh Bupati Baharuddin dapat menjadi model bagi daerah lain dalam menggalang dukungan dan merumuskan kebijakan publik yang berpihak pada masyarakat. Penggunaan teknologi modern melalui program digitalisasi diharapkan dapat menginspirasi perubahan positif di berbagai aspek pelayanan publik di seluruh Indonesia.
Dengan berbagai inisiatif yang sedang dijalankan, masyarakat Kabupaten Batu Bara berharap agar pemerintah terus mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan inklusivitas dalam setiap kebijakannya. Di sisi lain, partisipasi aktif dari warga juga sangat penting untuk memastikan bahwa setiap program yang diluncurkan benar-benar dapat memenuhi kebutuhan mereka.
Safari Ramadan Bahagia ke 3 ini tidak hanya sekedar menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta meletakkan dasar bagi pengimplementasian kebijakan yang lebih berpihak kepada kebutuhan riil warga Batu Bara. Hal ini, pada akhirnya, diharapkan dapat mendorong percepatan pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Batu Bara.