Deretan Bansos Cair di Bulan Puasa Maret 2025, PKH hingga BPNT

Jumat, 07 Maret 2025 | 11:57:27 WIB
Deretan Bansos Cair di Bulan Puasa Maret 2025, PKH hingga BPNT

JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) mulai mencairkan sejumlah bantuan sosial (bansos) guna membantu masyarakat yang membutuhkan selama bulan suci Ramadan 2025. Beberapa program bansos yang cair pada Maret ini meliputi Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), serta Program Indonesia Pintar (PIP).

Berikut adalah rincian bansos yang cair bulan ini, beserta jadwal pencairannya:

1. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)

BPNT merupakan salah satu program bansos yang ditujukan kepada keluarga dengan kondisi sosial ekonomi 25% terendah. Penyaluran BPNT dijadwalkan berlangsung dari Januari hingga Maret 2025.

Menurut data Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (DJA Kemenkeu), BPNT akan disalurkan kepada 20 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 43,6 triliun untuk program ini.

Setiap penerima manfaat akan memperoleh bantuan senilai Rp 200.000 per bulan, sehingga dalam periode tiga bulan pencairan ini, mereka akan menerima total Rp 600.000.

Dalam upaya memastikan bansos tersalurkan tepat sasaran, Kementerian Sosial telah menyelesaikan pemutakhiran Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan bahwa upaya ini merupakan arahan langsung dari Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Pak Prabowo sejak awal mengajak kita bekerja dengan data yang akurat. Apa yang dikerjakan selama tiga bulan terakhir ini adalah usaha untuk memperoleh data yang lebih akurat. Masukan-masukan yang baik akan terus kita jadikan bahan evaluasi penyaluran ke depan. Kita sepakat dengan BPS tiap tiga bulan kita lakukan pemutakhiran,” ujar Gus Ipul dalam konferensi pers di Kantor Kemensos, Jakarta, Selasa (11/2/2025).

2. Program Keluarga Harapan (PKH)

PKH adalah bansos bersyarat yang diberikan kepada keluarga miskin dan rentan guna meningkatkan kesejahteraan mereka. Pencairan PKH dilakukan secara bertahap, baik tunai maupun non-tunai, melalui bank atau kantor pos yang ditunjuk pemerintah. Periode pertama PKH tahun 2025 berlangsung dari Januari hingga Maret.

Berikut adalah besaran bantuan PKH berdasarkan kategori penerima:

  • Ibu hamil: Rp 750.000 per tiga bulan atau Rp 3 juta per tahun.
  • Anak usia dini (0-6 tahun): Rp 750.000 per tiga bulan atau Rp 3 juta per tahun.
  • Anak sekolah SD: Rp 225.000 per tiga bulan atau Rp 900.000 per tahun.
  • Anak sekolah SMP: Rp 375.000 per tiga bulan atau Rp 1,5 juta per tahun.
  • Anak sekolah SMA: Rp 500.000 per tiga bulan atau Rp 2 juta per tahun.
  • Lanjut usia (60 tahun ke atas): Rp 600.000 per tiga bulan atau Rp 2,4 juta per tahun.
  • Penyandang disabilitas: Rp 600.000 per tiga bulan atau Rp 2,4 juta per tahun.
  • 3. Program Indonesia Pintar (PIP)

PIP adalah program bantuan pendidikan yang bertujuan membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin agar dapat menyelesaikan pendidikan hingga jenjang menengah. Pencairan PIP sudah mulai dilakukan sejak Februari 2025.

Berikut adalah rincian bantuan PIP:

  • SD/SDLB/Paket A: Rp 450.000 per tahun, khusus kelas 6 semester genap dan kelas 1 semester gasal Rp 225.000.
  • SMP/SMPLB/Paket B: Rp 750.000 per tahun, khusus kelas 9 semester genap dan kelas 7 semester gasal Rp 375.000.
  • SMA/SMALB/SMK/Paket C: Rp 1.000.000 per tahun, khusus kelas 12 semester genap dan kelas 10 semester gasal Rp 500.000.
  • SMK Program 4 tahun: Rp 1.000.000 per tahun, khusus kelas 13 semester genap dan kelas 10 semester gasal Rp 500.000.
  • Cara Cek Penerima Bansos 2025

Bagi masyarakat yang ingin mengetahui apakah mereka terdaftar sebagai penerima bansos, dapat melakukan pengecekan melalui portal resmi Cek Bansos Kemensos. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Kunjungi situs https://cekbansos.kemensos.go.id.
  2. Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai tempat tinggal.
  3. Masukkan nama sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  4. Isi kode captcha yang tertera di layar.
  5. Klik tombol Cari Data.
  6. Jika terdaftar sebagai penerima, sistem akan menampilkan informasi nama, usia, dan jenis bantuan yang diperoleh.

Jika tidak terdaftar, maka akan muncul keterangan Tidak Terdapat Peserta/PM.

Penyaluran Bansos Beras 10 Kg Ditunda Sementara

Sebelumnya, pemerintah juga menyalurkan bantuan beras 10 kg kepada masyarakat. Namun, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengungkapkan bahwa program ini untuk sementara dihentikan dan akan dilanjutkan setelah panen raya.

“(Distop sementara) sampai panen raya selesai. Panen raya selesai sampai kapan? Sampai April mungkin ya,” kata Arief di Jakarta Pusat.

Pemerintah menegaskan bahwa bansos ini bukan dihentikan permanen, melainkan hanya ditunda agar tidak mengganggu stabilitas harga beras di pasaran.

Dengan adanya pencairan BPNT, PKH, dan PIP di bulan Maret ini, diharapkan masyarakat yang membutuhkan dapat terbantu, terutama dalam menyambut bulan suci Ramadan. Pemerintah juga terus berupaya memperbaiki sistem penyaluran agar bantuan sosial dapat diterima oleh pihak yang benar-benar berhak.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses situs resmi Kemensos atau mendatangi kantor pemerintahan setempat guna mendapatkan informasi terkait bansos yang tersedia di daerah masing-masing.

Terkini

Inilah Besaran Gaji Pensiunan PNS 2025, Adakah Kenaikan?

Kamis, 04 September 2025 | 13:05:36 WIB

Begini Cara Mengatasi Hiperinflasi & Faktor Penyebabnya

Kamis, 04 September 2025 | 14:49:36 WIB

Refinancing Adalah: Definisi, Manfaat, dan Tips Melakukannya

Kamis, 04 September 2025 | 11:52:54 WIB

Suku Bunga Acuan BI: Fungsi, Tujuan dan Cara Kerjanya

Kamis, 04 September 2025 | 12:29:43 WIB

Inilah Perbedaan Pajak dan Retribusi Beserta Contohnya

Kamis, 04 September 2025 | 12:35:19 WIB