Apa Itu Fintech Aggregator? Ini Cara Kerja hingga Contohnya

Selasa, 10 Juni 2025 | 15:56:51 WIB
Apa Itu Fintech Aggregator?

JAKARTA - Apa itu fintech aggregator? Bagi sebagian besar masyarakat, istilah ini mungkin terdengar baru. Lantas, seperti apa cara kerjanya?

Pemahaman akan konsep ini pada dasarnya sangat penting untuk membantu kamu mendapatkan produk keuangan terbaik yang paling cocok dengan kebutuhan.

Sebagai ilustrasi, layanan ini memungkinkan kamu mencari berbagai produk finansial seperti kredit bank, deposito, asuransi, dan lainnya dengan cara yang lebih praktis. 

Fintech aggregator memfasilitasi pengguna untuk memperoleh informasi rinci terkait perbandingan layanan.

Termasuk juga di dalamnya pro dan kontra dari setiap produk keuangan yang ditawarkan oleh berbagai perusahaan. 

Dengan begitu, kamu memiliki peluang lebih besar untuk memilih layanan keuangan yang tepat sesuai dengan kebutuhanmu.

Agar dapat memanfaatkan layanan ini secara optimal, penting untuk memahami lebih jauh tentang jenis-jenis dan manfaat fintech aggregator. 

Mari simak penjelasan lengkap berikut ini untuk memahami lebih jauh tentang apa itu fintech aggregator.

Apa Itu Fintech Aggregator?

Jadi, apa itu fintech aggregator? Ini adalah layanan yang disediakan oleh perusahaan fintech untuk membantu pengguna mendapatkan informasi tentang berbagai produk keuangan. 

Layanan ini beroperasi dengan cara menyaring dan menyajikan beragam produk secara online dan digital sehingga pengguna dapat memperoleh informasi lebih cepat dan praktis.

Adapun layanan fintech aggregator bisa dianalogikan seperti supermarket. 

Melalui layanan ini, pengguna dapat membandingkan berbagai produk keuangan dari satu perusahaan dengan yang lain.

Hal itu pun membuat aktivitas perbandingan menjadi lebih mudah dan efisien karena dilakukan secara digital.

Sebagai bagian dari industri keuangan, aktivitas fintech aggregator diawasi secara ketat oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Berdasarkan data dari OJK, ada sekitar 36 fintech aggregator yang aktif di Indonesia, termasuk Cermati, Lifepal, dan Cekaja.

Cara Kerja Fintech Aggregator Beserta Contohnya

Fintech aggregator sebenarnya memiliki cara kerja yang cukup sederhana dan mudah dipahami. 

Umumnya, layanan ini bisa langsung dimanfaatkan saat seseorang mencari produk keuangan tertentu melalui mesin pencarian online.

Contohnya, saat kamu mencari "pinjaman online terbaik" di internet, beberapa situs yang muncul biasanya merupakan platform fintech aggregator.

Saat kamu membuka situs tersebut, kamu akan menemukan berbagai pilihan produk atau layanan pinjaman online disertai informasi penting. 

Informasi yang disediakan biasanya mencakup nama penyedia layanan, tingkat suku bunga, batas kredit, serta variasi tenor yang tersedia untuk pinjaman online. 

Dengan tersedianya beragam opsi ini, pengguna dapat dengan mudah membandingkan dan memilih layanan pinjaman online yang paling sesuai dengan kebutuhan serta kondisi finansialnya.

Manfaat Fintech Aggregator

Layanan fintech aggregator menawarkan banyak manfaat bagi penggunanya, salah satunya adalah kemudahan dalam mendapatkan informasi tentang produk keuangan yang dibutuhkan. 

Pengguna dapat menghemat waktu dan tenaga dengan membandingkan berbagai layanan serta mengetahui kelebihan dan kekurangannya dengan lebih cepat.

Dengan menggunakan layanan ini, pengguna tidak perlu lagi mencari produk keuangan di situs perusahaan satu per satu. 

Cukup mengakses situs aggregator, berbagai informasi penting untuk memilih layanan yang paling sesuai dengan kebutuhan sudah tersedia.

Biasanya, pengguna juga diminta untuk mendaftar dengan mengisi nama dan nomor telepon ketika mencari produk finansial. 

Hal ini memudahkan pihak telemarketing dari layanan fintech aggregator untuk menghubungi pengguna terkait produk yang mereka minati.

Selain itu, fintech aggregator juga membantu menghubungkan berbagai aspek dalam ekosistem digital, mendorong kerja sama antara sektor keuangan dan ekosistem konvensional. 

Sebagai contoh, kerja sama tersebut bisa terjalin antar pelaku sektor keuangan dan lainnya.

Peluang dan Risiko pada Bisnis Fintech Aggregator

Melihat peranannya dalam bidang fintech, layanan ini memiliki peluang besar, terutama bagi pengusaha UKM. 

Dengan jumlah UKM yang sangat banyak di Indonesia, intensitas penggunaan layanan fintech aggregator pun berpotensi tinggi.

Pasalnya, hal ini dapat membantu pengusaha UKM memperoleh pinjaman yang optimal. Namun, layanan aggregator juga memiliki risiko yang perlu diperhatikan.

Misalnya saja rendahnya literasi masyarakat yang bisa membuat layanan ini terasa rumit dan membuat pengguna enggan mengakses layanan keuangan digital. 

Oleh karena itu, inovasi dari pelaku fintech aggregator sangat diperlukan untuk mengatasi hal ini, misalnya dengan menyederhanakan tampilan informasi agar lebih mudah dipahami.

Aturan OJK Terkait Layanan Fintech Aggregator

Layanan fintech aggregator secara langsung terkait dengan industri jasa keuangan, sehingga mendapatkan pengawasan yang ketat dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan). 

OJK berfungsi sebagai lembaga yang mengawasi seluruh aktivitas keuangan di Indonesia dan menyusun regulasi terkait layanan fintech yang mengadopsi model aggregator.

Regulasi ini diperlukan setelah model bisnis aggregator semakin populer di kalangan pelaku inovasi fintech dan masuk ke dalam regulatory sandbox. 

Berdasarkan data dari OJK, baik pada batch 1 maupun batch 2 dari regulatory sandbox, tercatat ada 15 inovator fintech yang memilih model bisnis aggregator ini.

Dengan semakin banyaknya pelaku fintech yang terlibat dalam bisnis aggregator, peraturan yang mengatur model ini perlu dirancang dengan hati-hati. 

Model bisnis aggregator memiliki kesamaan dengan model lainnya, seperti keagenan, sehingga penting untuk memiliki regulasi yang jelas. 

Tanpa aturan yang memadai, bisa muncul penyalahgunaan, di mana pemain nakal berpotensi mengalihkan layanan mereka ke model bisnis keuangan lain.

Misalnya saja keagenan atau pemberian layanan tambahan seperti penilaian skor kredit.

Sebagai kesimpulan, terkait apa itu fintech aggregator, pada dasarnya layanan ini memberikan kemudahan bagi pengguna untuk membandingkan berbagai produk keuangan dalam satu platform.

Dengan pengawasan ketat dari OJK, fintech aggregator membantu pengusaha dan masyarakat memperoleh layanan keuangan yang optimal.

Terkini