JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menyampaikan dukungan penuh terhadap upaya edukasi keuangan kepada masyarakat melalui kegiatan Sekolah Pasar Modal yang diinisiasi oleh Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) Bener Meriah. Kegiatan ini akan digelar di Rembele Café, Kabupaten Bener Meriah, pada Rabu, 7 Mei 2025, dan terbuka untuk masyarakat umum secara gratis.
Wakil Bupati Bener Meriah, Ir. Armia, menilai bahwa kegiatan ini menjadi terobosan penting dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap dunia pasar modal yang kini semakin berkembang dan relevan sebagai alternatif investasi masa depan. “Pasar modal harus dijangkau oleh kaum muda, khususnya pemuda Bener Meriah,” tegas Ir. Armia dalam pertemuan silaturahmi bersama Ketua Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD-KAHMI) Bener Meriah di Pendopo Wakil Bupati.
Menurutnya, kegiatan edukatif seperti Sekolah Pasar Modal menjadi langkah strategis untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan tentang instrumen keuangan yang dapat dimanfaatkan untuk membangun kesejahteraan. Ia juga menyatakan akan hadir secara langsung untuk membuka acara tersebut secara resmi. “Kegiatan ini sangat penting dalam membangun pemahaman masyarakat terhadap dunia investasi,” lanjut Ir. Armia.
HIPKA Fokus Tingkatkan Literasi Keuangan Lewat Pasar Modal
Ketua HIPKA Bener Meriah, Ihsan Fauzi, menyambut hangat dukungan dari pemerintah daerah dan menyatakan bahwa kolaborasi antara komunitas pengusaha dan pemangku kepentingan pemerintahan adalah kunci untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan, khususnya terkait pasar modal. “Ini adalah bentuk dukungan yang tak mungkin kami lupakan,” ujar Ihsan Fauzi dengan penuh apresiasi.
Ihsan menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari program strategis HIPKA dalam menciptakan ekosistem investasi yang sehat dan inklusif di Bener Meriah. Menurutnya, pemahaman terhadap pasar modal perlu diperluas agar masyarakat tidak hanya mengenal sektor perbankan konvensional sebagai satu-satunya jalur investasi.
“Melalui Sekolah Pasar Modal ini, kami berharap masyarakat, khususnya generasi muda dan pelaku UMKM, memahami bahwa ada banyak instrumen investasi yang dapat diakses, termasuk saham dan reksa dana yang difasilitasi oleh Bursa Efek Indonesia dan lembaga keuangan terkait,” terang Ihsan.
Narasumber dari Bursa Efek Indonesia dan RHB Sekuritas
Kegiatan Sekolah Pasar Modal ini akan menghadirkan dua narasumber utama yang berasal dari instansi terpercaya di sektor pasar modal, yakni Deputi Kepala Wilayah Aceh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Branch Manager KP Aceh dari RHB Sekuritas Indonesia.
Kedua narasumber tersebut akan menyampaikan materi komprehensif seputar pengenalan pasar modal, jenis-jenis instrumen investasi, hingga mekanisme pembukaan rekening saham dan transaksi perdagangan di bursa. Edukasi ini akan disampaikan dengan pendekatan yang mudah dipahami, bahkan oleh peserta yang belum memiliki latar belakang ekonomi atau keuangan.
Pihak penyelenggara memastikan bahwa peserta akan mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai pentingnya investasi yang cerdas dan risiko-risiko yang perlu dipahami dalam dunia pasar modal. Materi ini juga diharapkan bisa menjadi bekal awal untuk masyarakat Bener Meriah agar mulai mempertimbangkan investasi berbasis saham sebagai alternatif yang menjanjikan di masa depan.
Terbuka untuk Umum dan Gratis
Salah satu daya tarik utama dari kegiatan ini adalah sifatnya yang terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya. HIPKA Bener Meriah menegaskan bahwa siapa pun, baik pelajar, mahasiswa, pelaku UMKM, hingga masyarakat umum, dapat mengikuti acara ini selama masih tersedia kuota.
Namun, mengingat keterbatasan kapasitas tempat, panitia membatasi jumlah peserta dan membuka pendaftaran melalui nomor WhatsApp 0823-2098-8480. Pendaftaran ditutup pada Selasa, 6 Mei 2025, pukul 16.00 WIB.
Panitia mendorong calon peserta untuk segera melakukan konfirmasi kehadiran mengingat antusiasme masyarakat yang cukup tinggi terhadap kegiatan edukasi pasar modal ini.
Mendorong Budaya Investasi sejak Dini
Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menaruh harapan besar agar kegiatan semacam ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat, termasuk di tingkat sekolah dan kampus.
Ir. Armia menambahkan bahwa dengan meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal, maka akan tercipta masyarakat yang lebih sadar finansial dan mandiri secara ekonomi. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi berdampak nyata dalam membentuk generasi yang melek investasi dan paham bagaimana mengelola keuangan secara bijak,” kata Ir. Armia.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari upaya besar yang sejalan dengan program nasional peningkatan inklusi dan literasi keuangan yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dorongan untuk Daerah Lain
HIPKA Bener Meriah juga mendorong organisasi serupa di daerah lain untuk mengadopsi inisiatif ini sebagai langkah nyata dalam mencerdaskan masyarakat melalui pemahaman terhadap pasar modal. Di era ekonomi digital saat ini, investasi di pasar modal bukan lagi hal eksklusif bagi kalangan tertentu, melainkan bisa diakses oleh siapa saja dengan modal yang relatif kecil dan proses digital yang sederhana.
Dengan hadirnya Sekolah Pasar Modal ini, Bener Meriah tidak hanya menciptakan momentum edukasi, tetapi juga menunjukkan keseriusan dalam mempersiapkan masyarakatnya agar mampu bersaing dan beradaptasi dengan perkembangan dunia investasi modern.
