JAKARTA — Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Intan Kabupaten Garut resmi menjalin kemitraan strategis dengan Grundfos, perusahaan teknologi global yang dikenal dalam bidang pompa dan solusi air. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi energi, memperpanjang usia operasional pompa, serta memperkuat pelayanan distribusi air bersih secara berkelanjutan bagi masyarakat Kabupaten Garut.
Langkah transformasi ini diumumkan langsung oleh Plt. Direktur Umum sekaligus Direktur Teknik PDAM Garut, Hendro Sugiarto, dalam sebuah acara pengumuman kemitraan yang digelar di Jakarta. Menurutnya, kerja sama dengan Grundfos merupakan bentuk nyata komitmen PDAM Garut dalam menjawab tantangan kebutuhan air bersih yang terus meningkat dengan pendekatan teknologi yang efisien dan ramah lingkungan.
Langkah Modernisasi Sistem Distribusi Air
"PDAM Garut sedang bergerak menuju sistem yang lebih modern, adaptif, dan efisien. Kemitraan dengan Grundfos ini adalah bentuk keseriusan kami dalam menekan biaya listrik, memperpanjang usia operasional pompa, dan tentu saja meningkatkan keandalan layanan distribusi air untuk masyarakat Garut," ujar Hendro Sugiarto.
Dengan teknologi terbaru dari Grundfos, PDAM Garut akan menerapkan beberapa inovasi penting, termasuk audit teknis menyeluruh, penggantian unit pompa lama dengan model terbaru yang hemat energi, serta penerapan sistem kontrol otomatis. Sistem tersebut dirancang untuk menyesuaikan tekanan air secara dinamis berdasarkan kebutuhan aktual masyarakat di berbagai wilayah layanan.
Efisiensi Listrik hingga 50 Persen
Penerapan teknologi dari Grundfos diyakini mampu memberikan dampak besar terhadap efisiensi operasional. Salah satu manfaat utama yang diharapkan adalah pengurangan konsumsi listrik hingga 30 hingga 50 persen dibandingkan dengan sistem distribusi konvensional yang selama ini digunakan PDAM Garut.
Efisiensi energi ini menjadi sangat penting, mengingat tingginya biaya listrik yang menjadi komponen utama dalam operasional sistem pompa air bersih. Dengan menghemat konsumsi energi, PDAM Garut dapat mengalokasikan anggaran untuk pengembangan infrastruktur lainnya serta menjaga stabilitas tarif air bagi pelanggan.
Selain penghematan energi, sistem pompa baru dari Grundfos juga dirancang untuk memiliki umur operasional yang lebih panjang, sehingga bisa menekan biaya perawatan dan penggantian peralatan dalam jangka panjang.
Peningkatan Kapasitas SDM Lokal
Kemitraan ini tidak hanya terbatas pada pemasangan perangkat teknologi, tetapi juga mencakup pelatihan teknis dan transfer pengetahuan kepada sumber daya manusia (SDM) internal PDAM Garut. Langkah ini dinilai penting untuk menjamin keberlanjutan operasional sistem baru secara mandiri di masa depan.
"Kami ingin perubahan ini tidak hanya berhenti pada infrastruktur, tapi juga pada kualitas SDM. Transfer teknologi ini sangat penting agar keberlanjutan sistem bisa dijaga dalam jangka panjang," tambah Hendro Sugiarto.
Program pelatihan akan dilakukan secara bertahap oleh tim dari Grundfos, mencakup aspek teknis pemeliharaan, pemrograman sistem otomatisasi, serta manajemen energi. Dengan adanya peningkatan kapasitas internal ini, PDAM Garut berharap mampu menjadi institusi yang lebih tangguh dan responsif terhadap tantangan pelayanan publik.
Sejalan dengan Agenda Transisi Energi Nasional
Transformasi yang dilakukan PDAM Garut juga mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Garut. Hal ini sejalan dengan agenda nasional dalam transisi menuju energi hijau dan efisiensi operasional Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di seluruh Indonesia.
Bupati Garut, melalui pernyataan resmi, menyambut baik inisiatif PDAM dan menyatakan bahwa kemitraan dengan Grundfos dapat menjadi contoh bagi BUMD lainnya yang ingin memperkuat peran strategis mereka dalam pelayanan publik yang berkelanjutan.
“Langkah yang diambil PDAM Garut sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Kami berharap hal ini dapat menjadi model bagi BUMD lain,” ujar perwakilan Pemkab Garut dalam keterangan terpisah.
Menjadi Teladan Transformasi BUMD
PDAM Garut kini menjelma menjadi salah satu pionir transformasi digital dan efisiensi energi di sektor pelayanan air bersih tingkat daerah. Dengan memanfaatkan teknologi mutakhir dan membangun SDM yang mumpuni, PDAM Garut menunjukkan bahwa BUMD pun mampu bergerak cepat untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan zaman.
Kinerja PDAM selama ini memang menjadi sorotan positif di kalangan masyarakat Garut. Tingkat kebocoran jaringan distribusi air yang terus menurun serta peningkatan cakupan layanan menunjukkan bahwa perusahaan milik daerah tersebut berada di jalur yang benar untuk mencapai visi sebagai penyedia layanan air bersih terpercaya.
Melalui kerja sama dengan Grundfos, PDAM Garut juga mempertegas posisi mereka sebagai institusi yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan perubahan iklim. Hal ini sangat penting mengingat tantangan ketersediaan air bersih ke depan akan semakin kompleks, baik dari sisi kuantitas, kualitas, maupun keberlanjutan sumber daya.
Teknologi Cerdas untuk Masa Depan
Grundfos sendiri dikenal sebagai perusahaan global yang fokus pada pengembangan teknologi efisiensi energi untuk pompa dan sistem pengelolaan air. Di berbagai negara, solusi mereka telah berhasil menekan konsumsi energi dan mendukung upaya dekarbonisasi sektor air dan sanitasi.
Sistem kontrol otomatis dari Grundfos yang akan diterapkan PDAM Garut menggunakan pendekatan smart pressure control dan real-time monitoring, yang mampu menyesuaikan tekanan berdasarkan permintaan. Ini memungkinkan distribusi air yang lebih merata dan stabil, bahkan di wilayah dengan topografi menantang seperti di Kabupaten Garut.
Dengan teknologi ini, gangguan pasokan akibat tekanan tidak stabil atau beban pompa berlebih dapat diminimalisasi. Dampaknya, masyarakat akan mendapatkan layanan air bersih yang lebih konsisten, baik dari sisi volume maupun tekanan.
Harapan Jangka Panjang
Langkah PDAM Garut menggandeng Grundfos bukanlah sekadar proyek jangka pendek, melainkan bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat ketahanan layanan air bersih. Dalam beberapa tahun mendatang, PDAM menargetkan seluruh jaringan distribusi air bersih di wilayah Garut akan menggunakan sistem berbasis teknologi efisiensi tinggi.
Dengan semangat kolaboratif, pemanfaatan teknologi, serta fokus pada peningkatan kualitas layanan dan kapasitas internal, PDAM Garut menunjukkan bahwa transformasi layanan publik yang efisien dan ramah lingkungan bukanlah sekadar wacana, melainkan komitmen yang dapat diwujudkan.