KAI

KAI Evaluasi Angkutan Libur Kenaikan Isa Almasih, 123 Ribu Penumpang Terlayani di Daop 2 Bandung

KAI Evaluasi Angkutan Libur Kenaikan Isa Almasih, 123 Ribu Penumpang Terlayani di Daop 2 Bandung
KAI Evaluasi Angkutan Libur Kenaikan Isa Almasih, 123 Ribu Penumpang Terlayani di Daop 2 Bandung

JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang selama libur panjang Kenaikan Isa Almasih yang berlangsung. Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung berhasil melayani sebanyak 123.092 penumpang yang berangkat dari berbagai stasiun di wilayahnya.

Menurut Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo, seluruh perjalanan kereta api reguler yang beroperasi di wilayah Daop 2 telah dimaksimalkan guna mengakomodasi peningkatan jumlah pengguna. Selain itu, KAI juga mengoperasikan kereta tambahan seperti KA Lodaya Tambahan dan KA Argo Parahyangan Fakultatif sebagai langkah antisipasi lonjakan penumpang.

"Jumlah tersebut menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama untuk bepergian selama masa libur panjang," ujar Kuswardojo.

Jalur Favorit dan Lonjakan di Stasiun Utama

Rute-rute favorit yang paling banyak dipilih pelanggan selama periode libur tersebut antara lain adalah:

-Bandung hingga Gambir (Jakarta)

-Bandung hingga Yogyakarta

-Kiaracondong hingga Kutoarjo

-Kiaracondong hingga Lempuyangan

-Bandung hingga Surabaya Gubeng

Tingginya minat masyarakat terhadap perjalanan kereta api terlihat dari jumlah penumpang yang berangkat dari beberapa stasiun utama di wilayah Daop 2. Berdasarkan data yang dihimpun, stasiun dengan jumlah pemberangkatan terbanyak adalah:

-Stasiun Bandung: 29.667 penumpang

-Stasiun Kiaracondong: 17.299 penumpang

-Stasiun Tasikmalaya: 6.750 penumpang

-Stasiun Banjar: 3.790 penumpang

-Stasiun Garut: 3.460 penumpang

Data ini mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat di wilayah Priangan Timur dan sekitarnya selama libur panjang.

Optimalisasi Operasional dan Keamanan

Guna memastikan kelancaran selama masa libur, KAI Daop 2 Bandung melakukan pengawasan secara intensif di berbagai titik. Tidak hanya di stasiun-stasiun keberangkatan dan kedatangan, namun juga di sepanjang jalur rel. Pengawasan dilakukan secara ketat oleh petugas operasional untuk menghindari potensi gangguan perjalanan.

Selain itu, Daop 2 Bandung juga menerapkan sejumlah langkah strategis, antara lain:

-Penambahan petugas keamanan dan pelayanan di stasiun-stasiun besar

-Peningkatan kapasitas dan kenyamanan ruang tunggu

-Pemasangan informasi real-time terkait jadwal kereta api

-Pemeriksaan rutin pada jalur dan armada kereta untuk menjamin keselamatan

Langkah-langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen KAI untuk memberikan layanan yang andal, aman, dan nyaman kepada para pelanggan, terlebih dalam momen libur panjang yang rentan terjadi lonjakan penumpang.

Moda Transportasi Kereta Api Semakin Diminati

Moda transportasi kereta api semakin menjadi pilihan utama masyarakat karena berbagai keunggulannya. Selain efisien dan bebas dari kemacetan, kereta api juga menawarkan tingkat keamanan dan kenyamanan yang tinggi. Faktor inilah yang menjadi alasan utama masyarakat beralih ke moda transportasi massal berbasis rel, terutama dalam perjalanan antar kota.

"Kereta api kini bukan hanya sekadar alat transportasi, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat modern yang mengutamakan ketepatan waktu dan kenyamanan," kata Kuswardojo.

KAI juga dinilai berhasil membangun kepercayaan publik lewat penerapan standar pelayanan yang terus ditingkatkan, termasuk digitalisasi layanan tiket, kenyamanan gerbong, dan fasilitas yang ramah pengguna.

Tren Kunjungan Wisata Ikut Meningkat

Meningkatnya jumlah penumpang kereta api selama libur Kenaikan Isa Almasih juga beriringan dengan lonjakan kunjungan wisata di Jawa Barat. Destinasi populer seperti Lembang, Garut, Pangandaran, hingga kawasan wisata sejarah di Bandung menjadi tujuan favorit wisatawan lokal dan luar kota. Akses kereta api yang semakin terintegrasi dengan transportasi lokal juga menjadi nilai tambah tersendiri.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat adanya peningkatan kunjungan wisatawan ke Jawa Barat selama periode tersebut, menandakan pemulihan sektor pariwisata semakin menunjukkan hasil positif.

Evaluasi dan Proyeksi

Usai melayani lebih dari 123 ribu penumpang selama liburan Kenaikan Isa Almasih, PT KAI Daop 2 Bandung akan segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pola layanan, alokasi armada, dan kebutuhan peningkatan fasilitas di stasiun. Evaluasi ini penting sebagai dasar penyusunan strategi menjelang libur panjang berikutnya, termasuk Hari Raya Idul Adha yang akan datang.

"Evaluasi ini bertujuan agar layanan kami ke depan dapat semakin responsif terhadap kebutuhan pelanggan, terutama dalam menghadapi momen-momen liburan yang berpotensi tinggi dalam pergerakan masyarakat," jelas Kuswardojo.

KAI juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menyampaikan masukan dan saran melalui kanal layanan pelanggan yang tersedia di aplikasi KAI Access dan media sosial resmi perusahaan.

Komitmen Ke Depan

PT KAI terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan transportasi massal berbasis rel di Indonesia. Dengan mengedepankan aspek keselamatan, ketepatan waktu, dan kenyamanan, perusahaan pelat merah ini optimistis dapat terus menjadi pilihan utama masyarakat dalam mobilitas antarkota.

Seiring dengan transformasi digital dan modernisasi armada, KAI berharap dapat terus memenuhi ekspektasi pelanggan dan mendukung mobilitas nasional yang berkelanjutan.

Libur panjang Kenaikan Isa Almasih 2025 menjadi momentum penting bagi KAI untuk menunjukkan kualitas pelayanan terbaik. Dengan berhasil melayani 123.092 penumpang di wilayah Daop 2 Bandung, PT KAI menegaskan posisinya sebagai moda transportasi andalan masyarakat. Evaluasi dan perbaikan berkelanjutan pun disiapkan guna menghadapi momen libur besar berikutnya dan menjaga tingkat kepercayaan pelanggan yang semakin tinggi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index