JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) semakin mantapkan posisinya di dunia perbankan dengan meluncurkan inisiatif transformasi budaya bertajuk BRILiaN Way. Langkah ini merupakan bagian dari strategi komprehensif BRI dalam membangun budaya kerja yang unggul dan berorientasi pada kinerja guna mendukung ambisinya menjadi salah satu bank paling menguntungkan di Asia Tenggara pada tahun 2030.
Peluncuran BRILiaN Way berlangsung di Menara BRILian, Jakarta, dihadiri oleh Direktur Utama BRI Hery Gunardi, Chief Operating Officer BPI Danantara Dony Oskaria, jajaran direksi, pimpinan senior, serta perwakilan Insan BRILiaN dari seluruh unit kerja BRI di Indonesia. Pada kesempatan tersebut, Hery Gunardi menyampaikan bahwa keberhasilan BRI selama ini sangat didukung oleh fondasi jaringan luas di seluruh Indonesia serta rekam jejak panjang perusahaan. Namun untuk memenangkan persaingan yang semakin ketat di tingkat regional, bank perlu melakukan transformasi menyeluruh, termasuk dalam aspek budaya dan pola pikir karyawannya.
BRILiaN Way bukan sekadar perubahan dalam cara bekerja, melainkan sebuah komitmen kolektif untuk menginternalisasi nilai-nilai kinerja, inovasi, dan kolaborasi. Transformasi ini dipandang sebagai pondasi penting untuk memperkuat produktivitas, kreativitas, dan daya saing BRI di tengah percepatan perubahan teknologi dan dinamika industri perbankan.
Sementara itu, transformasi digital juga menjadi pilar utama dalam perjalanan BRI menuju bank masa depan. BRI telah menjalankan berbagai inisiatif transformasi digital melalui program BRIVOLUTION yang bertujuan meningkatkan efisiensi operasional sekaligus memperluas layanan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Dalam proses ini, BRI mengedepankan mindset berkembang (growth mindset) yang membentuk kultur perusahaan yang adaptif terhadap teknologi baru dan perubahan perilaku nasabah.
BRI juga secara aktif mengembangkan ekosistem digital dengan produk layanan seperti BRIAPI, Ceria, dan BRImo yang menyederhanakan akses dan mempercepat proses layanan perbankan. Sebagai hybrid bank yang menggabungkan kekuatan fisik dengan kemampuan digital, BRI mampu menjangkau lebih dari 8.700 kantor cabang, 22.000 e-channel, serta sekitar 500.000 agen BRILink yang tersebar hingga pelosok negeri. Pendekatan ini memungkinkan BRI untuk menjangkau segmen yang belum terlayani secara optimal oleh layanan digital semata.
Transformasi budaya dan digital yang berjalan paralel di BRI didorong oleh empat aspek inti yang tengah dioptimalkan, yakni penguatan pendanaan jangka panjang, peningkatan rasio dana murah (CASA), efisiensi biaya dana, serta menguasai ekosistem bisnis dan pengoptimalan transaksi. Semua aspek ini dirancang untuk memperkokoh posisi BRI sebagai institusi keuangan yang tangguh dan relevan di pasar nasional maupun regional.
Dengan berbagai upaya tersebut, BRI bukan hanya sekadar bertransformasi secara teknologi, tetapi juga membangun fondasi budaya kerja yang sehat, produktif, dan berdaya saing tinggi. Diharapkan, langkah ini akan memperkuat posisi BRI sebagai salah satu bank paling menguntungkan dan terpercaya di Asia Tenggara pada era yang serba digital dan dinamis.
Melalui BRILiaN Way dan program transformasi lainnya, BRI membuktikan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan pemberdayaan masyarakat, khususnya melalui penguatan UMKM dan layanan perbankan yang inklusif. Ini sekaligus mempertegas visi BRI menjadi bank yang tidak hanya berorientasi pada profit semata, tetapi juga mampu memberikan nilai manfaat luas bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Transformasi yang menyeluruh ini menempatkan BRI pada posisi strategis untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan global, sekaligus mempertahankan keunggulan kompetitifnya dalam lanskap perbankan di tingkat Asia Tenggara. Dengan semangat integritas, profesionalisme, dan customer-centricity, BRI optimis dapat mewujudkan ambisi besar tersebut pada tahun 2030 mendatang.
Secara keseluruhan, peluncuran BRILiaN Way menegaskan bahwa kultur kerja unggul dan orientasi kinerja tinggi adalah kunci sukses transformasi BRI, yang selaras dengan upaya digitalisasi dan inovasi produk jasa perbankan. BRI menempatkan penguatan sumber daya manusia sebagai pondasi utama, agar mampu melayani nasabah dengan lebih cepat, efektif, dan berkualitas di masa depan. Perjalanan transformasi ini diperkirakan akan semakin memantapkan BRI sebagai bank pilihan masyarakat Indonesia dan pemain utama dalam industri perbankan regional.