JAKARTA - Ketertarikan klub-klub Liga Inggris terhadap talenta muda kembali mencuat, kali ini mengarah ke bintang belia milik Real Madrid, Gonzalo Garcia. Penyerang berusia 21 tahun itu tengah menjadi sorotan usai tampil impresif di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 bersama Los Blancos.
Absennya Kylian Mbappe karena cedera membuka ruang bagi Garcia untuk unjuk gigi. Ia menjawab kepercayaan dengan tampil produktif, mencetak dua gol dalam tiga pertandingan yang membuat namanya cepat melambung di mata pengamat sepak bola Eropa.
Performa cemerlang Garcia rupanya tak hanya memikat para pendukung Real Madrid, tetapi juga langsung memancing minat dari klub-klub top Liga Inggris. Menurut laporan dari harian olahraga Spanyol, AS, terdapat tiga tim Premier League yang telah mengambil langkah konkret untuk mendekati sang pemain.
Meski identitas klub-klub tersebut belum diungkapkan secara publik, sumber yang sama mengklaim bahwa mereka sudah mengirimkan perwakilan guna membuka komunikasi dengan pihak Real Madrid. Tujuannya jelas: mendapatkan tanda tangan Garcia sebelum bursa transfer musim panas 2025 ditutup.
Salah satu hal yang menjadi daya tarik bagi para peminat adalah situasi kontrak Gonzalo Garcia. Ia masih terikat dengan Real Madrid hingga dua tahun ke depan, namun memiliki klausul pelepasan senilai 55 juta dolar AS, atau sekitar Rp890,8 miliar. Angka tersebut dipandang masih cukup realistis oleh tim-tim Premier League, terutama mengingat performanya yang menjanjikan di level kompetitif.
Dalam laporan yang sama, disebutkan bahwa proses negosiasi masih berada dalam tahap awal. Ketiga klub Liga Inggris tersebut tengah mencoba memahami keinginan Real Madrid dan posisi sang pemain terhadap peluang hengkang. Mereka juga dikabarkan tengah mempersiapkan penawaran menarik guna menggoda Garcia agar bersedia melanjutkan karier di tanah Britania.
Namun, upaya itu tentu tidak akan berjalan mulus. Real Madrid diyakini enggan melepas sang penyerang muda, terlebih setelah melihat potensi besarnya. Pelatih kepala Xabi Alonso bahkan telah menjadikannya bagian dari strategi jangka panjang tim, terlebih karena gaya bermain Garcia dianggap sangat cocok dengan skema permainan yang tengah dikembangkan oleh mantan kapten timnas Spanyol tersebut.
Menurut Alonso, Gonzalo Garcia mengingatkannya pada legenda klub, Raul Gonzalez. Pernyataan itu mengindikasikan betapa tingginya nilai Garcia di mata pelatih dan staf pelatih Los Blancos.
Dari sisi teknis, Garcia dikenal memiliki keunggulan dalam duel udara, sesuatu yang jarang dimiliki oleh penyerang muda seusianya. Tak hanya itu, ia juga menunjukkan fleksibilitas di lini serang, mampu beroperasi sebagai penyerang tengah maupun melebar ke sisi lapangan. Kemampuannya dalam pressing dan sentuhan pertama yang presisi juga membuatnya dianggap sebagai pemain komplet yang siap bersaing di level tertinggi.
Bahkan jika Real Madrid memutuskan untuk mempertahankannya, peluang Garcia menjadi pemain utama tampaknya cukup besar. Ia berpotensi mengikuti jejak para jebolan akademi yang sukses menembus skuad senior dan bertahan lama di tim, seperti Dani Carvajal, Nacho Fernandez, dan Lucas Vazquez.
Real Madrid pun disebut tengah menyusun rencana untuk menawarkan kontrak baru kepada Garcia, meskipun proses tersebut masih menunggu berakhirnya turnamen Piala Dunia Antarklub. Keputusan ini akan sangat bergantung pada performa sang pemain dalam laga-laga selanjutnya, serta bagaimana Xabi Alonso memetakan kebutuhan skuad untuk musim depan.
Di tengah tarik-menarik antara mempertahankan dan melepas, masa depan Gonzalo Garcia masih menjadi tanda tanya. Yang pasti, bakatnya telah menarik perhatian di kancah internasional, dan Liga Inggris siap membuka pintu bagi petualangan barunya.
Menarik dinantikan apakah Real Madrid akan mengunci masa depan sang penyerang muda dengan kontrak baru, atau justru membiarkannya menjajal tantangan baru di liga yang dikenal dengan intensitas dan fisikitas tinggi. Satu hal yang pasti, nama Gonzalo Garcia telah masuk ke radar besar klub-klub top Eropa—dan Liga Inggris menjadi panggung berikutnya yang mungkin akan ia taklukkan.
