JAKARTA - Spekulasi soal kemungkinan Lionel Messi merumput di Serie A bersama Como 1907 sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar sepak bola. Rumor ini semakin ramai karena ada Cesc Fabregas yang saat ini menjadi bagian dari tim Como, dan memiliki hubungan erat dengan Messi sejak masa keduanya membela Barcelona. Namun, Presiden Como 1907, Mirwan Suwarso, memberikan penegasan langsung yang membantah kabar tersebut dan menjelaskan bahwa membawa Messi ke Italia bukanlah sesuatu yang realistis untuk saat ini.
Menurut Mirwan, walaupun banyak pihak mengaitkan Messi dengan Como karena kedekatannya dengan Fabregas, klub tidak pernah mempertimbangkan kemungkinan tersebut secara serius. “Itu mustahil,” ujar Mirwan secara lugas, menutup spekulasi yang berkembang tanpa dasar yang kuat.
Mirwan menjelaskan bahwa Como saat ini tengah menjalankan proyek jangka panjang yang berfokus pada pembangunan berkelanjutan, baik dari sisi tim maupun infrastruktur. Meskipun memiliki visi ambisius untuk membawa Como bersaing di level tertinggi, klub tetap menjaga pendekatan realistis dalam menyusun skuad dan strategi. Oleh karena itu, menghadirkan pemain sekelas Messi, yang masih terikat kontrak di Inter Miami dan memiliki nilai pasar tinggi, tidak termasuk dalam rencana mereka.
Kehadiran Fabregas dalam manajemen klub memang menimbulkan banyak harapan di kalangan suporter, termasuk munculnya wacana tentang peluang reuninya dengan pemain-pemain top dunia. Namun, Mirwan menekankan bahwa peran Fabregas lebih difokuskan pada pengembangan sistem permainan dan mendukung pembinaan jangka panjang. “Fabregas adalah bagian penting dari visi kami, bukan sebagai magnet untuk mendatangkan bintang dunia, tapi sebagai sosok yang membangun fondasi tim,” katanya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Como telah menunjukkan perkembangan yang konsisten di kompetisi domestik. Klub ini mengedepankan keseimbangan antara regenerasi pemain muda dan pengalaman dari para pemain senior. Proses ini merupakan bagian dari strategi klub untuk menciptakan tim yang kompetitif di Serie A, bukan dengan jalan instan melalui transfer pemain bintang.
Lebih lanjut, Mirwan menyoroti bahwa rumor seperti ini sering kali muncul tanpa dasar dan cenderung hanya membingungkan publik. Ia berharap para penggemar sepak bola bisa lebih selektif dalam menyaring informasi dan tetap fokus mendukung klub dengan cara yang positif. Menurutnya, alih-alih mengandalkan sensasi transfer, lebih baik memberikan dukungan terhadap perjalanan dan pertumbuhan klub.
Menariknya, meskipun menutup pintu bagi Messi, Mirwan tetap menyambut baik ketertarikan publik terhadap perkembangan Como. Baginya, perhatian semacam itu menunjukkan bahwa proyek yang sedang dijalankan klub mulai mendapat tempat di hati penggemar sepak bola dunia. “Kami senang bahwa Como mendapat perhatian, tapi kami ingin perhatian itu datang karena kerja keras dan hasil nyata di lapangan,” ucapnya.
Saat ini, Como tengah mempersiapkan diri menghadapi kompetisi Serie A dengan persiapan matang. Klub ini tidak ingin hanya menjadi penggembira, tetapi ingin menunjukkan kapasitas bersaing dan memberikan warna tersendiri dalam persaingan papan atas Liga Italia. Fokus utama tim adalah membangun kekompakan, menjaga konsistensi, dan memberikan performa terbaik di setiap pertandingan.
Dengan adanya pernyataan resmi dari Presiden klub, spekulasi tentang Messi bisa dibilang telah menemukan titik terang. Klarifikasi ini menjadi bentuk transparansi yang menunjukkan bagaimana manajemen Como bekerja secara profesional, tidak mudah terombang-ambing oleh isu eksternal, dan tetap berpegang pada visi jangka panjang.
Sementara itu, Messi sendiri masih melanjutkan kariernya bersama Inter Miami di Major League Soccer (MLS) dengan sejumlah prestasi dan kontribusi yang signifikan bagi klubnya di Amerika Serikat. Tidak ada tanda-tanda bahwa sang bintang ingin mencoba tantangan baru dalam waktu dekat, apalagi di luar benua Amerika.
Kehadiran Messi di MLS telah memberikan dampak besar terhadap pertumbuhan sepak bola di kawasan tersebut. Ia menjadi ikon dan daya tarik utama liga, serta membawa efek positif terhadap komersialisasi, penonton, dan animo publik. Maka dari itu, kemungkinan hengkangnya Messi dalam waktu dekat dinilai kecil, dan isu soal transfernya ke Serie A pun sebaiknya tidak terlalu digembar-gemborkan.
Pernyataan Mirwan Suwarso menjadi pengingat bahwa dalam industri sepak bola modern, rumor bisa muncul dari mana saja. Namun yang terpenting adalah bagaimana klub tetap fokus pada tujuan, tidak terjebak dalam ekspektasi sesaat, dan tetap setia pada strategi yang telah disusun.
Keseriusan Como membangun klub dari dasar, sambil memperhatikan pembinaan pemain lokal dan pembenahan manajemen, menunjukkan pendekatan yang positif. Hal ini patut diapresiasi dalam iklim sepak bola yang sering kali diwarnai oleh langkah-langkah instan.
Dengan demikian, publik kini mendapat kejelasan langsung dari pihak klub mengenai masa depan Como dan siapa saja yang akan terlibat dalam proyek ambisiusnya. Klub ini memilih langkah yang terukur, realistis, dan tetap optimistis menatap kompetisi Serie A.
Serie A sendiri masih akan menjadi panggung kompetitif bagi banyak klub dengan pendekatan berbeda-beda. Como, dalam hal ini, menegaskan akan tetap menjadi bagian dari persaingan dengan ciri khas dan strategi yang membedakan mereka dari tim-tim lainnya.
